Haluannews Ekonomi – Sungai emas, sebuah istilah yang selama ini hanya ada dalam legenda, ternyata menyimpan fakta mengejutkan. Bukti nyata keberadaan harta karun emas melimpah di dasar Sungai Musi, Sumatera Selatan, menghebohkan dunia. Bukan sekadar cerita rakyat, temuan ini didukung oleh penelitian dan penemuan arkeologi yang mengungkap kekayaan kerajaan Sriwijaya di masa lalu.
Related Post
Sejak tahun 2011 hingga 2015, para peneliti dan penyelam telah berhasil mengangkat berbagai artefak berharga dari dasar Sungai Musi yang berlumpur. Laporan dari Live Science menyebutkan penemuan patung perunggu, batangan emas, dan guci-guci China. Penemuan terbaru pada tahun 2022 bahkan lebih spektakuler. Ratusan patung, lonceng kuil, peralatan, cermin, koin, keramik, dan emas dalam berbagai bentuk seperti pedang emas dan cincin emas berhasil diangkat. Live Science secara hiperbolik menyebutnya sebagai "emas yang mengalir dari dasar sungai". Nilai keseluruhan harta karun ini diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Penemuan ini tak lepas dari sejarah gemilang Kerajaan Sriwijaya yang berdiri sejak tahun 650 Masehi. Sebagai pusat perdagangan terbesar di Nusantara, Sriwijaya menguasai jalur pelayaran utama antara Timur Tengah dan China. Posisi strategis ini memungkinkan Sriwijaya membangun jaringan perdagangan global yang menguntungkan. Sejarawan O.W. Wolters dalam bukunya "Kebangkitan dan Kejayaan Sriwijaya Abad III-VII (2017)" menjelaskan bagaimana Sriwijaya mengeksploitasi sumber daya lokal, seperti dupa, untuk diperdagangkan secara internasional. Hal ini menarik pedagang dari berbagai negara yang membawa barang dagangan mereka, seperti guci dan keramik, ke pasar Sriwijaya. Akibatnya, pasar Sriwijaya menjadi ramai dengan berbagai komoditas, termasuk rempah-rempah, gading gajah, guci, keramik, emas, dan patung.
Meskipun kejayaan Sriwijaya berakhir pada abad ke-13, jejak kekaisarannya masih tertinggal dalam bentuk harta karun yang terpendam di dasar Sungai Musi. Penemuan ini bukan hanya sekadar harta benda, tetapi juga bukti nyata kekayaan dan kejayaan ekonomi Kerajaan Sriwijaya yang pernah menguasai jalur perdagangan internasional di masa lalu. Temuan ini juga membuka peluang penelitian lebih lanjut untuk mengungkap lebih banyak rahasia sejarah dan kekayaan Nusantara.
Editor: Rohman
Tinggalkan komentar