Negosiasi RI-AS: Kado Istimewa untuk Industri Asuransi?

Negosiasi RI-AS: Kado Istimewa untuk Industri Asuransi?

Haluannews Ekonomi – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memasang target tinggi terhadap negosiasi pemerintah Indonesia dan Amerika Serikat (AS). Hasilnya diharapkan berdampak positif bagi industri asuransi dan dana pensiun, khususnya sektor asuransi kargo laut (marine cargo). Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun (KEPPDP) OJK, Ogi Prastomiyono, optimistis tawaran insentif fiskal dan nonfiskal dari pemerintah Indonesia akan membuahkan hasil.

COLLABMEDIANET

Menurut Ogi, peningkatan volume perdagangan antara kedua negara, yang ditargetkan melalui peningkatan impor komoditas dari AS, terutama produk pertanian dan teknik, akan mendongkrak pertumbuhan premi asuransi marine cargo. "Daya tawar pemerintah diharapkan dapat mendorong pertumbuhan asuransi marine cargo seiring peningkatan volume perdagangan," ujar Ogi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (25/4).

Negosiasi RI-AS: Kado Istimewa untuk Industri Asuransi?
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Meskipun sempat mengalami penurunan 0,44% secara tahunan (yoy) hingga akhir Februari 2025, sektor ini masih menunjukkan tren positif. Data menunjukkan pertumbuhan premi asuransi marine cargo sebesar 3,29% secara tahunan hingga akhir 2024. Ogi menekankan bahwa prospek sektor ini tetap cerah, terlebih dengan upaya pemerintah untuk memperkuat hubungan perdagangan dengan AS dan menjadikan AS sebagai mitra kerja strategis.

Strategi pemerintah untuk meningkatkan impor produk pertanian dan teknik dari AS diharapkan dapat menjaga stabilitas, bahkan meningkatkan volume perdagangan. Hal ini, menurut Ogi, akan menjadi katalis pertumbuhan bagi industri asuransi marine cargo. Keberhasilan negosiasi ini bisa menjadi angin segar bagi industri asuransi dalam negeri.

Editor: Rohman

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar