Dompet Digital Bocor? Ahli Ingatkan Bahaya Simpan Uang di Bank!

Dompet Digital Bocor? Ahli Ingatkan Bahaya Simpan Uang di Bank!

Haluannews Ekonomi – Jakarta – Menyimpan dana di rekening bank memang terasa aman, namun para ahli keuangan mewanti-wanti agar masyarakat tidak menimbun terlalu banyak uang tunai di sana. Alih-alih aman, kebiasaan ini justru bisa merugikan dalam jangka panjang.

COLLABMEDIANET

Di tengah ketidakpastian ekonomi global, banyak orang memilih strategi "cash is the king" dengan memarkirkan dana mereka di rekening bank. Namun, Jessica Goedtel, seorang perencana keuangan bersertifikat, mengingatkan bahwa nilai uang tunai akan tergerus inflasi. Selain itu, risiko pembobolan rekening juga menjadi ancaman serius.

Dompet Digital Bocor? Ahli Ingatkan Bahaya Simpan Uang di Bank!
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Goedtel menjelaskan bahwa rekening tabungan tidak memiliki perlindungan yang sama dengan kartu kredit. Dana yang hilang akibat pembobolan rekening akan lebih sulit untuk dikembalikan. Oleh karena itu, ia menyarankan agar masyarakat tidak menumpuk uang tunai dalam jumlah besar di rekening bank.

Senada dengan Goedtel, Gregory Guenther, seorang konselor perencanaan pensiun, menyarankan agar masyarakat hanya menyimpan dana yang cukup untuk menutupi tagihan selama satu atau dua minggu. "Terlalu sedikit membuat cemas, terlalu banyak menghilangkan potensi pertumbuhan," ujarnya.

Guenther menambahkan bahwa jumlah ideal dana yang disimpan di rekening bank bersifat personal. Yang terpenting adalah jumlah tersebut memungkinkan Anda untuk hidup tanpa harus terus-menerus memeriksa saldo rekening sebelum membeli kebutuhan sehari-hari.

Menjaga saldo uang tunai yang sehat memang dapat membantu menghindari biaya administrasi bank. Namun, dana tersebut bukanlah pengganti dana darurat. Dana darurat diperuntukkan bagi pengeluaran besar yang tak terduga, seperti biaya medis atau kehilangan pekerjaan.

Para perencana keuangan umumnya menyarankan untuk menyisihkan dana darurat setara tiga hingga enam bulan pengeluaran di tempat terpisah yang mudah diakses, seperti rekening tabungan berbunga tinggi. Dengan demikian, dana tersebut akan tersedia saat dibutuhkan tanpa risiko yang berarti.

Editor: Rohman

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar