Haluannews Ekonomi – Analis ekuitas Haluannews.id Research, Susi Setiawati, memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan menembus level psikologis 6.800 pada pekan depan. Optimisme ini didorong oleh sejumlah sentimen positif, baik domestik maupun global. Dari dalam negeri, data penjualan kendaraan bermotor dan indikator konsumsi domestik menjadi katalis utama. Sementara itu, di kancah internasional, perkembangan inflasi di Amerika Serikat dan China turut memengaruhi proyeksi tersebut.
Related Post
Tidak hanya IHSG, Susi juga memprediksi penguatan nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Ia memperkirakan Rupiah berpotensi kembali ke level Rp 16.100 per dolar AS. Proyeksi ini disampaikan Susi dalam dialog bersama Maria Katarina di program Closing Bell Haluannews.id, Jumat (7/3/2025).
Sentimen positif dari data penjualan kendaraan bermotor dan konsumsi domestik menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang cukup solid. Hal ini tentunya akan menarik minat investor untuk berinvestasi di pasar saham Indonesia. Sementara itu, perkembangan inflasi global, meskipun berpotensi menimbulkan ketidakpastian, diperkirakan tidak akan terlalu signifikan menekan kinerja IHSG dan Rupiah.
Namun, Susi mengingatkan bahwa proyeksi ini tetap bersifat dinamis dan tergantung pada berbagai faktor yang dapat berubah sewaktu-waktu. Para investor disarankan untuk tetap memperhatikan perkembangan terkini dan melakukan analisis risiko sebelum mengambil keputusan investasi. Perlu diingat bahwa pasar saham dan valuta asing memiliki volatilitas yang tinggi, sehingga kehati-hatian tetap menjadi kunci.
Video wawancara lengkap dengan Susi Setiawati dapat disaksikan di program Closing Bell Haluannews.id.
Editor: Rohman
Tinggalkan komentar