Haluannews Ekonomi – Anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga 7% pada perdagangan Selasa (18/03) lalu, diiringi aksi jual bersih asing (net foreign sell) mencapai Rp 24 triliun sepanjang tahun berjalan, telah menimbulkan kekhawatiran terhadap stabilitas pasar keuangan Indonesia. Kondisi ini memicu pertanyaan besar: bagaimana nasib pasar keuangan RI ke depannya, di tengah volatilitas yang masih tinggi?
Related Post
Haluannews.id dalam program Closing Bell, Kamis (20/03/2025), menghadirkan dialog eksklusif bersama Dina Gurning, yang berbincang dengan Managing Editor Haluannews.id Maikel Jefriando dan Editor Haluannews.id Muhammad Khadafi. Diskusi ini membedah secara mendalam dampak penurunan IHSG yang signifikan terhadap investor domestik dan asing, serta menganalisis potensi risiko dan peluang yang ada di tengah ketidakpastian global. Para pakar ekonomi tersebut memberikan pandangan mereka mengenai strategi investasi yang tepat dalam kondisi pasar yang bergejolak. Mereka juga membahas peran pemerintah dan otoritas terkait dalam menjaga stabilitas pasar dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Tayangan ini memberikan analisis yang komprehensif dan wawasan berharga bagi investor dan pelaku pasar modal di Indonesia, yang tengah menghadapi tantangan volatilitas pasar yang cukup signifikan. Program Closing Bell Haluannews.id memberikan gambaran yang lebih jelas tentang prospek pasar keuangan Indonesia di masa mendatang, serta strategi yang dapat diadopsi untuk menghadapi ketidakpastian yang ada.
Editor: Rohman
Tinggalkan komentar