Pasar Modal RI Tahan Banting! Investor Butuh Jaminan Pemerintah!

Pasar Modal RI Tahan Banting! Investor Butuh Jaminan Pemerintah!

Haluannews Ekonomi – Gelaran Capital Market Forum 2025 yang diselenggarakan Haluannews.id dengan tajuk "Optimisme Pasar Modal RI di Tengah Perang Dagang Jilid II" menyoroti daya tahan pasar modal Indonesia di tengah gejolak ekonomi global. Forum ini membahas prospek dan daya saing pasar modal Indonesia di kancah internasional. Prama Nugraha, Ketua Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI), menekankan fundamental ekonomi Indonesia yang masih kokoh meskipun sentimen global turut memengaruhi pergerakan pasar keuangan domestik.

COLLABMEDIANET

Menurut Prama, kunci utama untuk menjaga kepercayaan investor adalah komunikasi yang efektif dari pemerintah dan otoritas terkait. Kejelasan arah kebijakan dan perkembangan ekonomi Indonesia sangat krusial untuk memberikan sinyal positif dan meyakinkan pasar akan prospek cerah perekonomian nasional. Tanpa transparansi dan komunikasi yang terukur, investor akan cenderung ragu dan menahan diri untuk berinvestasi. Hal ini berpotensi menghambat pertumbuhan pasar modal Indonesia.

Pasar Modal RI Tahan Banting! Investor Butuh Jaminan Pemerintah!
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

APEI melihat perlunya pemerintah memberikan jaminan dan kepastian atas kebijakan ekonomi ke depan. Investor membutuhkan "sinyal" positif yang kuat untuk mendorong kepercayaan dan meningkatkan aktivitas investasi. Ketidakpastian ekonomi global memang menjadi tantangan, namun dengan strategi yang tepat dan komunikasi yang terarah, Indonesia dapat tetap menarik minat investor asing dan domestik.

Ketahanan pasar modal Indonesia menjadi sorotan utama dalam forum ini. Kemampuannya menghadapi gejolak global menjadi bukti fundamental ekonomi yang kuat. Namun, peran pemerintah dalam memberikan kepastian dan kepercayaan kepada investor tetap menjadi faktor penentu bagi pertumbuhan ekonomi jangka panjang.

Editor: Rohman

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar