Waspada! Ancaman Mengeringnya Likuiditas Mengintai Perbankan RI

Waspada! Ancaman Mengeringnya Likuiditas Mengintai Perbankan RI

Haluannews Ekonomi – Pertumbuhan ekonomi yang melambat ternyata berdampak pada sektor perbankan. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas), Kartika Wirjoatmodjo, yang menyebut likuiditas perbankan Indonesia tengah mengering. Data terbaru menunjukkan rasio pinjaman terhadap simpanan (LDR) mencapai angka mengkhawatirkan, yakni sekitar 89%.

COLLABMEDIANET

Tiko, sapaan akrab Kartika, menjelaskan bahwa pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) beberapa bulan terakhir mengalami tekanan, meskipun pertumbuhan kredit masih di atas 10%. Kondisi ini menjadi perhatian serius, mengingat target pertumbuhan kredit dua digit (10%-12%) di tahun 2025 masih menjadi ambisi industri perbankan. "Permasalahan likuiditas ini harus segera ditangani agar pertumbuhan bisnis perbankan bisa mencapai target," tegas Tiko dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi XI DPR RI dengan Perbanas.

Waspada! Ancaman Mengeringnya Likuiditas Mengintai Perbankan RI
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Lebih lanjut, Tiko menunjuk pada aliran DPK perorangan sebagai penyebab utama minimnya penempatan dana di perbankan. Meskipun DPK industri secara keseluruhan masih meningkat signifikan, namun penurunan DPK perorangan ini menjadi titik krusial yang perlu diwaspadai. Data OJK per Desember 2024 menunjukkan LDR industri perbankan mencapai 89,05%, meningkat dari 86,91% pada September 2024.

Sebagai informasi, LDR merupakan indikator penting yang menggambarkan kemampuan bank dalam memenuhi kebutuhan jangka pendek. Bank Indonesia menetapkan batas bawah LDR 78% dan batas atas 92%. LDR di bawah 78% menunjukkan bank kurang optimal dalam menyalurkan kredit, sementara mendekati 92% mengindikasikan likuiditas yang menipis. Kondisi LDR saat ini yang mendekati batas atas patut menjadi perhatian bagi seluruh pelaku industri perbankan. Ancaman ini perlu segera diantisipasi agar stabilitas sistem keuangan nasional tetap terjaga.

Editor: Rohman

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar