Wah, Danantara Kelola Triliunan Rupiah!

Wah, Danantara Kelola Triliunan Rupiah!

Haluannews Ekonomi – Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) pada 24 Februari 2025. Lembaga ini ditugaskan untuk mengelola aset-aset BUMN yang tergabung dalam dua holding: holding operasional dan holding investasi. Dony Oskaria ditunjuk sebagai Chief Operation Officer untuk mengelola holding operasional, sementara Pandu Sjahrir akan memimpin holding investasi sebagai Chief Information Officer.

COLLABMEDIANET

Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, menjelaskan bahwa berdasarkan UU, Kementerian BUMN wajib membantu Danantara dalam pengaturan operasional. Hal ini sejalan dengan peran Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Ketua Dewan Pengawas Danantara, dibantu oleh Muliaman D. Hadad sebagai Wakil Ketua. Peran Kementerian BUMN sebagai regulator tertuang dalam Pasal 3B dan 3D RUU BUMN, meliputi penetapan kebijakan, pengaturan, pembinaan, koordinasi, dan pengawasan pengelolaan BUMN. Lebih lanjut, Pasal 3F RUU BUMN memberikan wewenang kepada Menteri BUMN untuk membentuk holding investasi dan operasional, serta menyetujui usulan penghapusan aset BUMN.

Wah, Danantara Kelola Triliunan Rupiah!
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Danantara memiliki tanggung jawab yang luas, termasuk pengelolaan dividen BUMN dari kedua holding dan BUMN lainnya, persetujuan penambahan/pengurangan modal BUMN dari dividen, pembentukan holding bersama Menteri BUMN, dan persetujuan penghapusan aset BUMN. Lembaga ini juga berwenang memberikan dan menerima pinjaman, mengagunkan aset (dengan persetujuan Presiden), serta mengesahkan dan berkonsultasi dengan DPR RI terkait rencana kerja dan anggaran kedua holding.

Modal awal Danantara mencapai minimal Rp 1.000 triliun, yang bersumber dari penyertaan modal negara (dana tunai, barang milik negara, dan saham BUMN) dan sumber lain. Pasal 3H RUU BUMN juga memberikan wewenang kepada Danantara untuk berinvestasi langsung maupun tidak langsung, serta berkolaborasi dengan kedua holding dan pihak ketiga. Pengelolaan aset triliunan rupiah ini tentu akan menjadi sorotan tajam bagi kinerja perekonomian nasional ke depannya.

Editor: Rohman

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar