Haluannews Ekonomi – Ramai di media sosial, kabar PHK massal di PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) langsung dibantah keras oleh manajemen. Ricky Afrianto, Global Marketing Director Mayora, tegas menyatakan, "Tidak benar. Kita tidak ada PHK karyawan," dalam konfirmasi kepada Haluannews.id, Senin (24/2).
Related Post
Namun, bantahan tersebut menimbulkan pertanyaan baru. Ricky mengakui adanya pemutusan hubungan kerja, namun hanya melibatkan pihak ketiga atau tenaga outsourcing. "Sepertinya ini yang dengan outsource, nanti saya coba check detailnya," tambahnya. Pernyataan ini menimbulkan spekulasi, apakah informasi yang beredar di media sosial merupakan hoaks murni, atau ada detail yang sengaja disembunyikan?
Mayora menegaskan, kinerja bisnis perusahaan tetap sehat dan berkembang. Oleh karena itu, perusahaan memastikan tidak ada efisiensi yang dilakukan melalui pengurangan karyawan internal. "Kita tidak ada PHK. Bahkan dari segi performa bisnis berkembang dan aman," pungkas Ricky.
Pernyataan resmi Mayora ini tentu menjadi angin segar bagi para karyawan. Namun, kejelasan terkait nasib tenaga outsourcing yang terkena dampak PHK masih perlu diungkap lebih lanjut. Transparansi informasi menjadi kunci untuk meredam keresahan publik dan menjaga kepercayaan investor. Ke depan, Mayora perlu lebih proaktif dalam mengelola informasi dan komunikasi publik, agar isu-isu serupa tidak kembali beredar dan berpotensi mengganggu citra perusahaan.
Editor: Rohman
Tinggalkan komentar