Rupiah Terjungkal! Dolar Tembus Rp 16.310

Haluannews Ekonomi – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini dibuka melemah. Berdasarkan data Refinitiv, Senin (16/6/2025), rupiah terpantau berada di level Rp 16.310/US$, atau mengalami penurunan 0,12% dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya. Kenaikan ini terjadi di tengah penguatan indeks dolar AS (DXY) sebesar 0,06% ke angka 98,24, sedikit lebih tinggi dari penutupan di angka 98,18.

COLLABMEDIANET

Analis menilai pelemahan rupiah ini berkaitan erat dengan peningkatan tensi geopolitik pasca serangan besar-besaran Israel terhadap fasilitas nuklir Iran. Dolar AS, yang selama ini masih dianggap sebagai aset safe haven, kembali menarik minat investor di tengah ketidakpastian global. Meskipun dalam beberapa bulan terakhir peran dolar sebagai aset safe haven sempat terkikis, kejadian ini kembali menegaskan daya tariknya, khususnya di tengah meningkatnya kekhawatiran akan kebijakan proteksionis.

Rupiah Terjungkal! Dolar Tembus Rp 16.310
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Laporan dari berbagai sumber menyebutkan bahwa serangan Israel telah terjadi, dengan ledakan dilaporkan terdengar di timur laut Teheran. Presiden AS Donald Trump, dalam sebuah pernyataan di Truth Social, menyatakan bahwa konflik ini berpotensi diakhiri dengan mudah, namun memberikan peringatan keras kepada Iran untuk tidak menyerang target AS. Ia bahkan mengancam akan memberikan balasan yang belum pernah terjadi sebelumnya jika Iran menyerang AS. Trump juga menambahkan bahwa Iran dan Israel dapat dengan mudah mencapai kesepakatan untuk mengakhiri konflik.

Peristiwa ini menjadi sentimen negatif bagi pasar keuangan global, termasuk rupiah. Ketidakpastian geopolitik seringkali mendorong investor untuk mencari aset aman seperti dolar AS, sehingga menyebabkan pelemahan mata uang negara berkembang seperti rupiah. Perkembangan situasi ini perlu terus dipantau untuk melihat dampaknya terhadap perekonomian Indonesia ke depannya.

Editor: Rohman

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar