Haluannews Ekonomi – Produksi batu bara Indonesia melesat! Data Kementerian ESDM per 15 November 2024 menunjukkan angka fantastis: 711,37 juta ton. Angka ini sukses melampaui target 2024 yang sebesar 710 juta ton. Kabar gembira ini tentu saja tak hanya dinikmati oleh negara, tetapi juga para pelaku usaha di sektor pertambangan, khususnya produsen alat berat.
Related Post
Resvani, Wakil Ketua Umum Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI), mengungkapkan bahwa lonjakan produksi ini mengukuhkan posisi Indonesia sebagai produsen batu bara terbesar dunia. Keberhasilan ini, menurutnya, berkat kombinasi faktor: cadangan dan produksi yang melimpah, posisi geografis Indonesia yang strategis, serta beragamnya jenis batu bara yang dihasilkan, mampu memenuhi permintaan global.
Namun, kesuksesan ini tak lepas dari peran penting ketersediaan alat berat. Meskipun mayoritas alat berat masih diimpor dari China, Resvani memastikan pasokan tetap terjaga. Hal ini turut memberikan dampak positif bagi para pemasok alat berat, yang ikut merasakan manisnya cuan dari rekor produksi batu bara tersebut.
Tommy Nugrahanto Wisudawan, Sekjen Perkumpulan Tenaga Ahli Alat Berat Indonesia (PERTAABI), dalam wawancara di program Closing Bell Haluannews.id (Selasa, 26/11/2024), mengungkapkan lebih detail mengenai dampak positif ini terhadap industri alat berat. Wawancara lengkapnya dapat disaksikan dalam tayangan tersebut. Rekor produksi batu bara ini jelas menjadi bukti nyata geliat sektor pertambangan Indonesia dan dampaknya yang meluas ke berbagai sektor terkait.
Tinggalkan komentar