Haluannews Ekonomi – Gejolak ekonomi global 2025 mengancam, dipicu perang dagang AS, konflik Timur Tengah (Israel-Palestina, Israel-Iran, Rusia-Ukraina). Namun, Indonesia dinilai masih tangguh. Telisa Aulia Falianty, Guru Besar FEB UI, mengatakan pengalaman melewati krisis moneter 1997/1998, krisis global 2007/2008, dan pandemi Covid-19 menjadi bekal kuat. Pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat cukup baik.

Related Post
Tantangannya? Melepaskan diri dari jebakan "Middle Income Trap" dan mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 7%. Hal ini membutuhkan transformasi ekonomi, khususnya penguatan sektor manufaktur dan kebijakan yang mendukung industri dalam negeri.

Pertanyaan kunci: bagaimana Indonesia menghadapi gejolak global dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi? Kebijakan apa yang dibutuhkan? Jawabannya bisa disimak dalam dialog Shafinaz Nachiar dengan Prof. Telisa Aulia Falianty di program Evening Up, Haluannews.id (Jumat, 13 Juni 2025). Wawancara tersebut memberikan insight berharga bagi para pelaku ekonomi dan pengambil kebijakan.
Editor: Rohman










Tinggalkan komentar