Haluannews Ekonomi – PT Remala Abadi Tbk (DATA), emiten di sektor telekomunikasi, mencatatkan kinerja keuangan yang gemilang hingga kuartal III-2024. Haluannews.id mencatat pendapatan perseroan mencapai Rp 249 miliar, meningkat 13,18% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (Rp 220 miliar). Lonjakan yang lebih signifikan terlihat pada laba bersih, yang melesat 104,14% menjadi Rp 51,9 miliar dari Rp 25,4 miliar di periode yang sama tahun lalu. EBITDA pun ikut meroket dari Rp 57,6 miliar menjadi Rp 109,6 miliar (YoY), dengan margin EBITDA meningkat dari 26,21% menjadi 44,01%.
Related Post
Direktur Utama PT Remala Abadi Tbk, Richard Kartawijaya, mengungkapkan kunci keberhasilan ini terletak pada pengembangan jaringan yang agresif. Perluasan jangkauan layanan, penambahan backbone, dan ekspansi fiber to the home (FTTH) terbukti efektif mendongkrak pendapatan. "Kontrak-kontrak baru dengan pemerintah, mitra, dan korporasi besar juga berkontribusi positif," tambah Richard pada Rabu (11/12/2024).
Hingga akhir kuartal III-2024, DATA telah menguasai lebih dari 10.500 KM jaringan fiber. Hal ini memungkinkan pertumbuhan homepass sebesar 31% dan rasio penetrasi 11%, dengan tingkat churn yang terjaga di bawah 1,5%.
Ke depan, DATA berencana memperluas jaringan backbone dan FTTH ke Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali pada tahun 2025. Target pendapatan tahun 2025 diproyeksikan naik 15%, dengan fokus peningkatan segmen ritel hingga 100% dibandingkan tahun 2024. Perseroan juga akan membangun setidaknya 250.000 home-connect baru dan berinovasi dengan menjalin kerjasama dengan Starlink untuk menjangkau segmen korporasi di daerah terpencil.
"Geografis Indonesia yang unik menghadirkan tantangan, namun juga peluang," jelas Richard. Kerjasama dengan Starlink diharapkan dapat mengatasi kendala akses internet di daerah yang sulit dijangkau jaringan fiber optik. DATA memproyeksikan peningkatan net profit margin menjadi 21,54% dan EBITDA menjadi 45,09% pada tahun 2025.
Tinggalkan komentar