Haluannews Ekonomi – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan terakhir sebelum libur Lebaran dengan penurunan cukup signifikan. Sepuluh menit awal perdagangan Kamis (27/3/2025), IHSG ambles 30,98 poin atau 0,48% ke level 6.441,38. Dari pengamatan Haluannews.id, sebanyak 182 saham menghijau, 220 saham memerah, dan 165 saham stagnan.
Related Post
Pergerakan IHSG ini bertolak belakang dengan euforia dua hari sebelumnya (25-26 Maret 2025) yang masing-masing mencatatkan kenaikan 1,21% dan 3,8%. Kenaikan tersebut dipicu oleh masuknya dana asing yang signifikan. Tercatat net buy asing mencapai Rp 214 miliar pada 25 Maret dan melonjak hingga Rp 2,58 triliun pada 26 Maret. Saham perbankan, khususnya BUMN, menjadi incaran utama investor, didorong oleh pengumuman dividen dari laba tahun buku 2024 yang menawarkan imbal hasil menarik, di atas 5% hingga mendekati 10%.
Bahana Sekuritas dalam risetnya juga menyorot optimisme pasar terhadap Danantara sebagai katalis utama penguatan IHSG sebelumnya. Mayoritas direksi baru Danantara memiliki latar belakang profesional di pasar modal dan keuangan global.
Menjelang libur panjang, sentimen negatif seperti kebijakan tarif internasional dan perlambatan ekonomi global memang membayangi. Namun, distribusi dividen dan potensi peningkatan aktivitas ekonomi akibat mudik Lebaran—yang bernilai ratusan triliun rupiah—diharapkan dapat mengurangi tekanan dan bahkan mendorong pasar saham, ekonomi daerah, serta UMKM setelah libur panjang. Mudik diperkirakan akan memberikan suntikan signifikan bagi perekonomian Indonesia.
Editor: Rohman
Tinggalkan komentar