Gorengan Cuan! 9 Konglomerat Ini Ternyata Juragan Minyak Sawit

Haluannews Ekonomi – Bisnis minyak goreng di Indonesia ternyata dikuasai oleh segelintir nama besar. Di balik kebutuhan pokok yang selalu ada di dapur, tersimpan pundi-pundi kekayaan para konglomerat yang mengendalikan rantai pasoknya.

IHSG Terkapar! Rupiah Loyo, Ada Apa dengan Pasar?

Dompet Pria Lebih Tipis? Data Pinjol Ungkap Fakta Mengejutkan!

Industri kelapa sawit memang gurih. Terbukti, banyak konglomerat yang meraup untung besar dari bisnis ini. Mulai dari hulu hingga hilir, mereka menguasai perkebunan, pabrik pengolahan, hingga distribusi minyak goreng ke konsumen.

Gorengan Cuan! 9 Konglomerat Ini Ternyata Juragan Minyak Sawit — Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Berikut daftar 9 konglomerat tajir melintir yang memiliki bisnis minyak goreng di Indonesia:

Martua Sitorus: Bersama Kuok Khoon Hong mendirikan Wilmar, salah satu pemilik perkebunan kelapa sawit terluas di dunia. Kekayaannya mencapai Rp 53,66 triliun.
Anthoni Salim: Selain Indomie, Grup Salim juga memiliki bisnis kelapa sawit melalui Indofood Agri Resources Ltd, PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk. (LSIP), dan PT Salim Ivomas Pratama Tbk. (SIMP). Kekayaannya mencapai Rp 115 triliun.
Sukanto Tanoto: Pemilik Royal Golden Eagle International (RGEI) yang bergerak di industri kertas, pulp, dan perkebunan kelapa sawit (Asian Agri dan Apical). Kekayaannya mencapai Rp 48,93 triliun.
Peter Sondakh: Kepala Rajawali Grup yang memiliki PT Eagle High Plantations Tbk. (BWPT). Kekayaannya mencapai Rp 33,14 triliun.
Theodore Rachmat: Pendiri Grup Triputra yang memiliki bisnis sawit melalui PT Triputra Agro Persada. Kekayaannya mencapai Rp 50,5 triliun.
Bachtiar Karim: Bersama saudaranya menjalankan Musim Mas, salah satu perusahaan sawit terbesar di Indonesia. Kekayaannya mencapai Rp 61,2 triliun.
Ciliandra Faniago: CEO First Resources Ltd, perusahaan yang menguasai ratusan ribu hektare lahan sawit di Indonesia. Kekayaannya mencapai Rp 36,89 triliun.
Keluarga Widjaja: Pemilik Sinar Mas Group, produsen minyak goreng terbesar di Indonesia dengan merek Filma dan pemilik Golden Agri-Resources. Kekayaannya mencapai Rp 169 triliun.
Haji Isam: Pengusaha batu bara yang juga memiliki PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit, biodiesel, dan minyak goreng.

Bisnis minyak goreng memang menjanjikan. Namun, di balik gemerlapnya kekayaan para konglomerat, ada tantangan besar yang harus dihadapi, seperti isu keberlanjutan lingkungan dan fluktuasi harga komoditas.

Editor: Rohman