Haluannews Ekonomi – Harga emas kembali mencetak rekor, menembus angka fantastis US$ 3.056,1 per troy ons pada perdagangan Kamis (27/3/2025), melonjak 1,22%. Ini merupakan rekor kesembilan kalinya sepanjang bulan ini, sekaligus menandai level tertinggi sepanjang sejarah. Haluannews.id mencatat, harga emas telah melampaui US$ 3.000 sejak pertengahan bulan. Apa yang mendorong lonjakan spektakuler ini?
Related Post
Sejumlah faktor berkontribusi terhadap kenaikan harga emas. Pertama, perang tarif era Trump masih menimbulkan ketidakpastian global. Kebijakan-kebijakan ekonomi yang berubah-ubah dan ancaman tarif terhadap berbagai negara memicu kekhawatiran investor, mendorong mereka mencari aset aman seperti emas.
Kedua, ancaman resesi di AS semakin nyata. Survei CFO Council menunjukkan mayoritas eksekutif memperkirakan resesi akan terjadi pada paruh kedua tahun ini. Ketidakpastian ekonomi ini semakin memperkuat daya tarik emas sebagai aset lindung nilai.
Ketiga, ketegangan geopolitik global, termasuk konflik Rusia-Ukraina dan situasi di Timur Tengah, turut meningkatkan permintaan emas sebagai aset safe haven.
Keempat, kebijakan moneter bank sentral, khususnya The Fed yang diproyeksikan memangkas suku bunga, membuat emas lebih menarik dibandingkan aset berbunga. Suku bunga rendah menurunkan biaya peluang untuk memegang emas.
Kelima, permintaan emas dari investor institusional dan ritel, termasuk ETF berbasis emas, terus meningkat. Hal ini semakin memperkuat tren kenaikan harga.
Keenam, permintaan emas dari bank sentral global juga mencapai rekor tertinggi. World Gold Council mencatat pembelian emas oleh bank sentral mencapai 1.045 ton pada 2024, dan tren ini berlanjut hingga Januari 2025. Goldman Sachs bahkan menaikkan proyeksi permintaan emas dari bank sentral.
Lalu, kapan waktu terbaik untuk membeli emas? Investasi emas idealnya dilakukan secara rutin, sesuai dengan kemampuan finansial. Strategi lain adalah membeli saat harga emas turun, misalnya ketika nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat. Namun, selalu belilah emas dari lembaga terpercaya.
Editor: Rohman
Tinggalkan komentar