AS Tahan Tarif Impor China, Perang Dagang Mereda?

AS Tahan Tarif Impor China, Perang Dagang Mereda?

Haluannews Ekonomi – Menteri Perdagangan Amerika Serikat, Howard Lutnick, memberikan sinyal positif bagi pelaku pasar global. Dalam wawancara di program Squawk Box Haluannews.id (Kamis, 12/06/2025), Lutnick menegaskan bahwa tarif impor barang-barang asal China tidak akan mengalami perubahan dari level yang berlaku saat ini. Pernyataan ini dikeluarkan meskipun negosiasi perdagangan antara Washington dan Beijing masih terus berlanjut.

COLLABMEDIANET

Kepastian ini tentu menjadi angin segar bagi pelaku usaha yang selama ini terdampak perang dagang antara dua ekonomi terbesar dunia tersebut. Ketidakpastian tarif impor selama ini telah menimbulkan berbagai kendala, mulai dari perencanaan produksi hingga strategi investasi. Dengan pernyataan Lutnick, setidaknya sebagian ketidakpastian tersebut dapat teratasi.

AS Tahan Tarif Impor China, Perang Dagang Mereda?
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Meskipun demikian, pernyataan tersebut tidak serta merta menandakan berakhirnya ketegangan perdagangan AS-China. Negosiasi yang masih berlangsung mengindikasikan bahwa kedua negara masih berupaya mencari titik temu dalam berbagai isu perdagangan yang menjadi perselisihan. Potensi perubahan kebijakan di masa mendatang tetap terbuka, tergantung pada perkembangan negosiasi selanjutnya.

Para analis ekonomi menilai, pernyataan Lutnick mencerminkan upaya AS untuk menjaga stabilitas ekonomi global di tengah berbagai tantangan. Mempertahankan tarif impor pada level saat ini dapat mengurangi guncangan di pasar dan memberikan ruang bagi kedua negara untuk fokus pada penyelesaian isu-isu perdagangan yang lebih substansial. Namun, kehati-hatian tetap diperlukan, mengingat dinamika hubungan AS-China yang masih cukup fluktuatif.

Ke depan, perkembangan negosiasi perdagangan AS-China akan tetap menjadi sorotan utama bagi pasar global. Setiap perkembangan yang terjadi berpotensi memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian dunia, khususnya bagi negara-negara yang terlibat dalam rantai pasok global.

Editor: Rohman

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar