EAST Kejutkan Investor! Diam-diam Koleksi Bitcoin Cs Miliaran Rupiah

EAST Kejutkan Investor! Diam-diam Koleksi Bitcoin Cs Miliaran Rupiah

Haluannews Ekonomi – PT Eastparc Hotel Tbk (EAST), emiten yang bergerak di sektor perhotelan, membuat gebrakan dengan mengungkapkan kepemilikan aset kripto dalam laporan keuangan kuartal III tahun 2025. Langkah ini terbilang unik, mengingat EAST sebelumnya tidak memiliki alokasi dana pada aset digital semacam ini.

COLLABMEDIANET

Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan melalui Bursa Efek Indonesia (BEI), EAST mencatat aset kripto sebagai bagian dari aset tak berwujud. Hal ini menyebabkan lonjakan nilai aset tak berwujud perusahaan, dari hanya Rp 5,86 juta pada akhir 2024 menjadi Rp 6,72 miliar per 30 September 2025.

EAST Kejutkan Investor! Diam-diam Koleksi Bitcoin Cs Miliaran Rupiah
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Sebelumnya, satu-satunya aset tak berwujud yang dimiliki EAST adalah situs web dengan nilai perolehan Rp 1,21 miliar. Setelah diamortisasi selama lima tahun, nilai buku situs web tersebut menyusut menjadi Rp 3,98 juta pada September 2025, dari Rp 5,86 juta pada Desember 2024.

Lonjakan signifikan pada pos aset tak berwujud ini disebabkan oleh penambahan aset digital baru, yang terdiri dari Bitcoin, Solana, Ripple, dan Ethereum. Total nilai investasi EAST pada aset kripto ini mencapai Rp 6,72 miliar, dengan rincian sebagai berikut: Bitcoin Rp 1,29 miliar, Solana Rp 1,32 miliar, Ripple Rp 1,47 miliar, dan Ethereum Rp 2,61 miliar.

Keputusan EAST untuk berinvestasi pada aset kripto turut mendorong pertumbuhan total aset perusahaan. Tercatat, total aset EAST meningkat menjadi Rp 494,47 miliar, dibandingkan dengan Rp 487,16 miliar pada akhir tahun 2024.

Aset lancar perusahaan juga mengalami kenaikan menjadi Rp 21,30 miliar, dari sebelumnya Rp 19,34 miliar. Kenaikan ini didorong oleh peningkatan pada pos kas, setara kas, dan deposito, yang masing-masing mencapai Rp 8,65 miliar dan Rp 5,44 miliar. Sementara itu, aset tidak lancar juga mengalami kenaikan menjadi Rp 473,17 miliar, dari Rp 467,82 miliar pada akhir 2024. Perubahan paling signifikan terlihat pada pos aset tak berwujud, yang melonjak menjadi Rp 6,72 miliar dari hanya Rp 5,86 juta.

Langkah EAST ini tentu menarik perhatian para investor dan pelaku pasar. Investasi pada aset kripto menunjukkan bahwa perusahaan mulai melirik potensi keuntungan dari aset digital, meskipun juga mengandung risiko yang perlu diperhatikan.

Editor: Rohman

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar