Laba Citi Indonesia Anjlok! Apa Penyebabnya?

Laba Citi Indonesia Anjlok! Apa Penyebabnya?

Haluannews Ekonomi – Citi Indonesia membukukan laba bersih Rp645,35 miliar pada kuartal I-2025, turun 3,09% secara tahunan. Meskipun pendapatan bunga naik 2,58% yoy menjadi Rp1,33 triliun dan beban bunga turun signifikan (18,54% yoy), penurunan laba ini mengejutkan pasar. Haluannews.id mencatat, penurunan ini terutama didorong oleh penurunan penyaluran kredit yang cukup tajam.

COLLABMEDIANET

Penyaluran kredit Citi Indonesia anjlok 11,22% yoy menjadi Rp27,97 triliun pada tiga bulan pertama tahun ini. CEO Citi Indonesia, Batara Sianturi, menjelaskan bahwa penurunan ini disebabkan oleh sikap wait and see para nasabah akibat dampak tarif tertentu. Meskipun sektor manufaktur, agribisnis, pertambangan, perdagangan, dan transportasi masih menunjukan pertumbuhan positif, sektor keuangan dan komunikasi mengalami perlambatan. Batara optimistis pertumbuhan akan kembali pulih di tiga kuartal berikutnya.

Laba Citi Indonesia Anjlok! Apa Penyebabnya?
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Meskipun penyaluran kredit turun, kualitas kredit Citi Indonesia justru membaik. Rasio kredit bermasalah (NPL) gross turun drastis menjadi 0,20% dari 3,40% setahun sebelumnya. Namun, penurunan ini tak cukup untuk mengimbangi dampak negatif dari penurunan penyaluran kredit. Dana pihak ketiga (DPK) juga ikut menyusut 4,2% yoy menjadi Rp55,65 triliun. Total aset Citi Indonesia per Maret 2025 tercatat sebesar Rp91,04 triliun.

Penurunan laba Citi Indonesia ini menjadi sinyal penting bagi sektor perbankan di tengah kondisi ekonomi makro yang masih bergejolak. Strategi penyesuaian dan antisipasi terhadap perubahan kebijakan ekonomi menjadi kunci bagi perbankan untuk tetap menjaga kinerja yang sehat dan berkelanjutan.

Editor: Rohman

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar